Minggu, 27 Januari 2019

Tumbuh dan Kembang Masa Bayi pada Usia 0-2 Tahun



Masa bayi merupakan usia yang menarik. Ketidakberdayaan dan ketergantungannya sangat menarik bagi orang dewasa maupun anak-anak yang lebih tua. Pada masa ini anak mudah dikendalikan.Tumbuh dan kembang bayi merupakan dua proses yang saling berkaitan dan sulit untuk dipisahkan. Meskipun keduanya mempunyai pengertian yang berbeda. Pertumbuhan bertambahnya ukuran tubuh, sedangkan perkembangan merupakan bertambahnya kemampuan dan struktur fungsi tubuh.
 
Bayi berkembang dengan pesat sejak mereka dilahirkan di dunia. Setiap perkembangan di usianya menunjukkan hal yang berarti yang menandakan bayi tumbuh dan berkembang dengan baik. Tentu saja menjadi hal yang membahagiakan bagi para orang tua untuk mengetahui perkembangan anaknya dengan baik. Orang tua haruslah belajar dengan baik tentang perkembangan anak ini sesuai dengan usia perkembangan anak tersebut. Dalam artikel ini akan dibahas perkembangan bayi yang mungkin bisa memberikan gambaran pada para orang tua tentang perkembangan anak dengan baik.

Di kota Cirebon, peneliti menemui anak yang berusia 0-2 tahun yang bernama Muhammad Iqbal usianya hampir 2 tahun Anak tersebut merupakan kemenakan dari si peneliti. Anak ini sudah bisa berjalan lancar bahkan lari karena pada usia 10 bulan anak ini sudah bisa berjalan. Giginya sudah tumbuh meski hanya 8 (atas 4 bawah 4) dan bicaranya sudah mulai lancar.

Anak memiliki nafsu makan yang tinggi, pada usia beberapa bulan anak sudah diberi susu formula karena ASI si ibu tidak keluar. Selain itu, si ibu mengasih makanan lain. Sehingga nafsu makan anak tinggi, selain minum susu formula ditambah makanan yang dikasih oleh si ibu. Usia 12 bulan, anak ini sudah bisa mengenal benda yang dilihat ditempat lain. Misalnya anak punya benda itu dirumah, maka dia akan mudah mengenal benda serupa ketika anak berjalan-jalan di pusat perbelanjaan. anak juga sangat lincah dalam menerima informasi dari ibunya dan dia akan segera menirukannya.
 
Pada usia hampir 2 tahun, ketika akan kencing sudah mampu memberi isyarat kepada orang lain terutama orang tuanya. Ketika selesai mandipun sudah mampu memilih baju sendiri. Maksudnya jika baju tidak sesuai keinginannya tidak mau. Si anak lebih condong ke perilaku bapaknya, karena ketika si anak bersama ibunya segala bentuk perilaku selalu di larangnya, sementara jika bersama bapaknya si anak ini lebih bisa leluasa untuk melakukan sesuatu. Kemampuan psikomotor si anak sudah mulai aktif bermain-main dengan temannya. Meskipun si anak ini paling kecil dalam bermain di lingkungan pertemanannya, karena temannya sudah ada yang TK bahkan SD.
 
Keinginan anak ini mulai harus dipenuhi, jika tidak terpenuhi anak ini akan menangis, hingga tertidur. Setelah bangun anak pun akan mulai menangis lagi, karena teringat akan sesuatu yang menjadikan keinginannya tidak terpenuhi. Awal kelahirannya, bayi menghabiskan waktunya dengan tidur. Mulanya tidur dapat berlangsung sepanjang hari dan malam, namun setelah beberapa bulan tidur bayi menjadi lebih terpola mengikuti siang dan malam. Bayi memiliki penglihatan yang buruk, dapat melihat tetapi kabur. Untuk memperoleh perkembangan bayi yang lebih optimal pada tahap selanjutnya, bayi membutuhkan stimulasi dari luar.
 
Bulan pertama bayi dapat mengangkat kepalanya dari posisi tengkurap, usia 3 bulan bayi mulai dapat menggunakan lengan untuk menopang dadanya saat tengkurap, usia 3-4 bulan, mulai dapat berguling, usia 4-5 bulan dapat menopang sebagian berat badan dengan kaki mereka, usia 6 bulan bayi dapat duduk tanpa bantuan, dan pada usia 7-8 bulan mereka dapat merangkak dan berdiri. pada usia 10-11 bulan mereka mulai berjalan dengan kursi atau meja sebagai alat bantu, dan umumnya pada usia 12-13 bulan bayi dapat berjalan.  

Usia 13-18 bulan anak mulai berminat pada mainan yg dapat ditarik dengan tali/benang. Usia 18-24 bulan anak mulai susah payah berjalan/berlari secara lebih cepat.  Perkembangan pada masa bayi yaitu perkembangan fisik, perkembangan bahasa, perkembangan emosi, perkembangan sosial, perkembangan pengertian, perkembangan moral dan tingkah laku, dan perkembangan kepribadian. 

Anak memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga setiap anak dapat memperoleh perhatian khusus lewat permainan. Permainan yang bersifat olah raga yang melatih kemampuan fisik. Berbagai jenis permainan yang dapat dilakukan dengan tujuan mendidik anak. Permainan sebaiknya dapat melatih berbagai bagian otot sekaligus, dan melatih baik kemampuan motorik kasar maupun motorik halus.

Masa 0-2 tahun merupakan masa ketergantungan seluruhnya pada orang lain untuk memenuhi kebutuhannya. Lambat laun anak ini menjadi lebih berdiri sendiri melalui belajar menguasai otot-ototnya sehingga ia dapat berjalan, berbicara, berpakaian dan bermain. Sejalan dengan kesanggupan untuk berdiri sendiri ini, berkembang pula sikap ingin bebas, ingin berdiri sendiri dan menolak pertolongan yang memanjakan.

Apabila berpikir bahwa anak tidak mencapai tahapan pertumbuhan atau perkembangan yang seharusnya dan merasa yakin bahwa ada sesuatu yang salah, maka berkonsultasilah dengan dokter segera mungkin. Karena ibulah yang paling mengerti bayi. Perlu diingat bahwa ketepatan waktu dalam fase perkembangan bayi seperti kapan bayi anda duduk atau mengucapkan kata pertama bukan yang terpenting, melainkan bahwa bayi tersebut berubah dan bertumbuh dalam proses perkembangannya.

Comments


EmoticonEmoticon